Selasa, 23 Desember 2008

BULETIN STAF 1 (4)

MEDIA
BINTAL, INTERAKSI & KOMUNIKASI
JAJARAN MENARMED 2

Nomor : 4 / XII/ 2008

CIPTAKAN KEBAHAGIAAN SEBAGAI PRAJURIT

Rekan-rekan prajurit Jajaran Menarmed 2 yang saya banggakan ! Kenapa kita perlu menciptakan kebahagiaan sebagai prajurit ? Sesuai dengan lingkup tugas dan dinamika kehidupan Prajurit maka secara psikologis sangat rentan dengan tekanan-tekanan yang berpengaruh terhadap kejiwaan. Oleh karenanya perlu upaya-upaya yang lebih mengarah kepada bagaimana membentuk jiwa atau mental yang kuat dan sehat yang merupakan salah satu karakteristik guna mendorong terciptanya mental yang dapat mengatasi tekanan yang datang dan pada akhirnya dapat mewujudkan kebahagiaan. Apa yang membuat kita bahagia ? Sering kita mendengar bahwa kebahagiaan akan dapat terwujud apabila memiliki banyak uang, harta melimpah, rumah yang besar, pasangan yang harmonis, anak yang patuh dan taat, teman yang setia atau pekerjaan yang dihargai dan masih banyak lagi. Pernyataan tersebut masih dapat disangkal dengan beberapa contoh nyata dilapangan. Kebahagiaan seseorang tidak dapat diukur oleh materi namun tergantung kepada kondisi psikis dirinya sendiri. Karenanya akan lebih baik kita mencoba menyebarkan beberapa langkah-langkah yang mungkin bisa digunakan untuk meningkatkan kebahagiaan.
Pertama: Bersyukur terhadap anugrah yang diperoleh selama hidup, luangkan waktu sejenak untuk mengingat berapa besar nikmat yang telah kita peroleh selama hidup dan juga selama menjadi prajurit. Sudahkah sesuai jasa pengabdian yang kita lakukan dan persembahkan kepada bangsa & negara dengan menghitung-hitung apa yang telah negara perbuat kepada kita baik sebagai individu maupun sebagai prajurit.
Kedua: Lakukan Kebaikan, Motto “tidak semua kebiasaan itu baik” tetapi jadikanlah kebaikan itu suatu kebiasaan. Lakukanlah sesering mungkin karena akan memberikan curahan dampak positif yang akan saudara dapatkan seperti hubungan baik dengan orang lain atau siapa saja apakah atasan, rekan dan bawahan. Tentu saudara akan mendapatkan hal yang sama dari lingkungan walaupun belum tentu dalam bentuk yang sama.
Ketiga: Nikmati kebahagiaan-kebahagiaan hidup yang anda alami. Sebagai prajurit mari kita mencoba menikmati / menghayati kejadian yang membahagiakan dalam hidup., bahkan yang paling sederhana sekalipun seperti melihat rekan-rekan berprestasi ataupun saat rekreasi. Fakta menunjukkan bahwa ingatan saat yang membahagiakan akan dapat menghilangkan kenangan saat sulit.

Keempat: Berterimakasih kepada orang yang membimbing anda. Jika anda berhutang budi pada seseorang yang pernah berjasa dengan saudara dalam melewati masa-masa sulit atau membantu saudara dalam mewujudkan cita-cita saudara maka segera temui dan ucapkan terimakasih, makin cepat kita lakukan akan semakin bagus.
Kelima: Belajar untuk memaafkan. Lepaskan kebencian dengan cara mengucapkan maaf terhadap orang yang telah melukai dan mengecewakan saudara. Kemampuan untuk memaafkan akan membawa interopeksi diri dan menghindari rasa dendam.
Keenam: Luangkan waktu dengan keluarga dan teman. Faktor terbesar yang cukup berpengaruh terhadap kebahagiaan adalah jalinan interaksi antar sesama dan antar individu secara baik yang tidak bisa di sekat oleh kedudukan dan jabatan, namun dengan pengorbanan waktu yang tulus untuk mewujudkan kebersamaan akan menimbulkan kebahagiaan yang hakiki.
Ketujuh: Peliharalah diri saudara. Sebagai mahluk insani kita membutuhkan cukup tidur, olah raga, peregangan, tersenyum dan tertawa yang secara langsug dapat meningkatkan kesegaran seketika. Apabila kita praktekkan secara teratur akan membawa hidup yang lebih segar.
Kedelapan: Kembangkan cara-cara untuk mengatasi tekanan dan kesulitan. Kehidupan yang religius sesuai keyakinan yang dianut dapat membantu kita untuk mengatasi tekanan dan kesulitan, karenanya mari kita selalu berusaha untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME demi mewujudkan kebahagiaan yang kita harapkan. Hal ini tentu sangat tergantung kepada kita untuk melaksanakan atau mengembangkan di dalam kehidupan kita khususnya bagi prajurit dan segenap keluarga. Komandan berharap dengan berpedoman kepada hal di atas niscaya saudara dapat menemukan kebahagiaan sebagai seorang prajurit.

Purwakarta, Desember 2008
Komandan Resimen Armed 2


M. Nakir
Letnan Kolonel Arm NRP 30550

Tidak ada komentar:

Posting Komentar